Kota Mojokerto – Bertepatan dengan peringatan Hari Keluarga Internasional, Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Mojokerto Nia Wayanti Ali Kuncoro mengajak masyarakat untuk merefleksikan peran keluarga dalam pembangunan bangsa.

 

“Keluarga menjadi fondasi terpenting dalam pembentukan karakter manusia. Ini juga menjadi titik awal penentu terwujudnya Indonesia Emas 2045. Sehingga penting untuk membangun keluarga berkualitas,” ujar Nia Wayanti, Rabu (15/5).

 

Keberadaan keluarga berkualitas ini berikutnya ditentukan oleh sosok ayah dan ibu. Orang tua menjadi sosok pertama yang memegang kendali dalam tumbuh kembang dan menanamkan nilai-nilai karakter pada anak.

 

“Sejatinya tanggungjawab besar ada di pundak kita, sebagai orang tua. Namun sayangnya, belakangan tidak sedikit yang mulai lengah. Semoga ini bisa menjadi momentum bagi kita, para ayah dan ibu, untuk kembali menguatkan peran,” ungkap Nia.

 

Menyadari hal tersebut, sosok ibu dari dua putra dan satu putri ini makin gencar membangun kesadaran melalui gerakan TP-PKK Kota Mojokerto. Mengingat TP-PKK memiliki 10 Program Pokok PKK yang memang disasarkan untuk keluarga.

 

“Melalui pengurus dan kader-kader TP-PKK, kami selalu menekankan bahwa keluarga menjadi garda terdepan dalam mengatasi berbagai persoalan di masyarakat. Seperti dalam hal pendidikan karakter, parenting, pencegahan stunting, pelestarian lingkungan, dan masih banyak lagi,” terang Nia.

 

Salah satu yang menjadi konsen TP-PKK Mojokerto adalah penurunan angka stunting. Keseriusan ini diwujudkan dengan beragam inovasi dalam mengedukasi keluarga dan calon pengantin mengenai langkah-langkah menekan stunting.

 

Misalnya, Tim Penggerak (TP) Kelurahan Meri dengan inovasi Ngaji Stunting alias Nyegah Keluarga Aja Nganti Ana Stunting. Dimana edukasi dilakukan secara langsung. Selain itu, juga menyesuaikan zaman, edukasi juga dilakukan melalui media digital.

 

“Bahkan salah satu kader kami, dari TP-PKK Magersari berhasil meraih juara favorit dalam lomba vlog bertema cegah stunting yang digelar TP-PKK Pusat. Ini menjadi salah satu bukti, bahwa kader-kader kami memiliki komitmen serius,” tambah Nia.

 

Kedepan, pihaknya berharap TP-PKK Mota Mojokerto dapat semakin signifikan dalam keikutsertaan menciptakan keluarga berkualitas. Untuk itu, ia berharap agar TP-PKK, senantiasa berjalan beriringan dengan pemerintah dan masyarakat.

 

“Semangat kolaborasi menjadi kunci. Mari kita satukan tekad untuk mengabdi, memberikan terbaik, demi mewujudkan Indonesia Emas 2045,” pungkasnya. (Jay)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Iklan