Halmahera Selatan, majalahglobal.com – Pemerintahan Desa Sayoang Kecamatan Bacan Timur Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Provinsi Maluku Utara. kembali menyalurkan insentif milik kedua orang guru paud permata yang sempat tertunda, setelah terpenuhinya persyaratan yang dibutuhkan pemerintah desa sebagai bahan laporan pertanggung jawaban nanti.
Penyerahan tunjangan operasional atau insentif sebesar Rp.3.000.000 (tiga juta rupiah) oleh Pemdes melalui Kepala Desa Sayoang Herson Matoro, diterima langsung pengelola paud Edi Kakipatah, disaksikan kepala sekolah serta kedua guru paud permata, usai terpenuhinya persyaratan yang dibutuhkan sebagai bahan laporan pertanggung jawaban Desa.
Pengelola paud Edi Kakipatah mengaku merasa gembira dan mengucapkan terima kasih.
Saya sangat merasa senang dan berterima kasih kepada Kepala Desa telah membantu memberikan gaji milik kedua guru yang sempat tertunda, dan saya juga meminta maaf jika terdapat miskomunikasi sesama kita yang menimbulkan ketersinggungan.
Semoga hal ini menjadi pelajaran bagi kita semua dan seluruh Masyarakat bahwa setiap persoalan dapat dibicarakan secara baik-baik. Saya juga berterima kasih kepada saudara-saudara Wartawan yang turut menghadiri penyerahan gaji paud oleh Kades,” Ucap Edi.
Hal senada juga disampaikan Kades Sayoang Herson Matoro mengucapkan terima kasih kepada pengelola paud dan kepala sekolah yang turut menghadiri penyerahan insentif milik kedua guru paud sambil membawa persyaratan yang dibutuhkan.
Saya berterima kasih dan juga meminta maaf kepada saudara Edi selaku pengelola paud dan ibu Kepsek yang turut menghadiri pemberian insentif, serta membawa persyaratan SK guru, daftar hadir guru dan daftar nama jumlah siswa. Persyaratan ini akan kami jadikan sebagai laporan pertanggung jawaban nanti ketika ada pemeriksaan,” Kata Kades.
Ia berharap dengan adanya insetif ini dapat membantu kebutuhan guru, dan lebih giat lagi untuk melaksanakan proses belajar mengajar,” Harapnya.
Kades menambahkan bahwa kedepan pihaknya akan mengusahakan semaksimal mungkin untuk memperhatikan pembangunan paud.
Untuk kedepan di tahun 2025, kami dari pemerintah desa mengusahakan semaksimal mungkin untuk memperhatikan pembangunan paud demi kepentingan generasi kita semua, hal ini akan dibahas saat Musyawarah Desa nanti,” Ucap Kades.
(Adeongen).
